Penumpang mengambil alih kendali pesawat terbang bukan hanya ada film.
Kisah ini dialami penumpang pesawat Inggris. Dia harus mengambil alih
kendali pesawat. Bahkan dia juga harus melakukan pendaratan darurat.
Pasalnya pilot pesawat Cessna itu sedang sakit.
Peristiwa
heroik ini terjadi Selasa, 8 Oktober 2013 malam. Seorang penumpang yang
tidak disebutkan namanya, dibantu dua instruktur di darat, terpaksa
mengendalikan pesawat Cessna. Pesawat itu menuju Humberside Airport di
utara Lincolnshire, Inggris.
"Dia betul-betul membuat
landing yang sangat bagus,” kata instruktur Roy Murray tentang penumpang tersebut, seperti dilansir
Daily Mail, Rabu, 9 Oktober 2013. “Dia tidak tahu
layout pesawat itu, dia tidak punya ‘lampu menyala’ sehingga dia betul-betul terbang buta."
Tapi dalam keadaan sulit itu, penumpang bisa
landing
dengan selamat. Murray memuji dia telah melakukan pekerjaan luar biasa.
"Kukira dia pernah menerbangkan sekali (pesawat ini) sebelum dia
berposisi sebagai penumpang, tapi dia tidak pernah menerbangkan pesawat
sebelumnya," Murray melanjutkan.
Stuart Sykes, saksi mata,
melihat pesawat mendarat pada usahanya yang ketiga kali sebelum jam 8
malam waktu setempat. "Pesawat turun dengan benturan, benturan,
benturan, menghantam bagian muka bawah. Aku mendengar suara tabrakan dan
berhenti," kata dia.
Sebelumnya, pesawat itu lepas landas di
Sandtoft Airfield, dekat Doncaster, West Yorkshire. Sykes mengatakan ada
percikan api dan tiga atau empat tabrakan. Yang pasti baling-baling
pesawat menghantam tanah, terangkat lagi lalu berhenti.
Juru
bicara Humberside International Airport mengatakan pihaknya melakukan
rencana darurat. "Penumpang terbang di atas bandara beberapa kali dan
kemudian berbicara ke bawah oleh dua instruktur penerbangan, dan layanan
darurat menunggu mereka ketika ia mendarat dengan selamat," juru bicara
tersebut.
Tiba di bandara, sang pilot yang sakit segera
dilarikan ke rumah sakit terdekat. Pada Rabu, 9 Oktober 2013, polisi
Humberside mengatakan sang pilot meninggal.