Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dpuf
Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dpuf
Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dpuf
il hati war
Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dpuf
atu
Xuzhou : Wajah lucu berpipi montok Xiao Bao penuh luka
dan jahitan. Bayi 8 bulan asal China itu beruntung selamat setelah
ditusuk gunting 90 kali oleh ibunya sendiri, kebanyakan di bagian wajah.
Gara-garanya, ia mengigit puting sang ibu saat disusui.
Seperti
dimuat Daily Mail, 11 Juli 2013, si kecil Xiao Bao membutuhkan lebih
dari 100 jahitan setelah insiden yang terjadi di Xuzhou, Provinsi
Jiangsu China timur.
Bayi malang itu sehari-hari hidup bersama
ibu dan dua pamannya yang mengais rejeki dari memulung sampah. Hidup
mereka serba kekurangan.
Suatu hari, salah satu pamannya
menemukan Xiao Bao berlumuran darah di halaman rumah mereka. Bergegas,
ia melarikan keponakannya itu ke rumah sakit.
Awalnya, penyebab
luka-lukanya tak diketahui, hingga pengakuan meluncur dari bibir sang
ibu. Ia mengaku menusuk bayinya karena menggigitnya saat disusui.
Meski mengaku salah menyiksa anaknya, perempuan itu sejauh ini belum diperkarakan.
Setelah
mengetahui duduk perkaranya, para tetangga memohon pemerintah setempat
untuk mengambil dan merawat Xiao Bao yang malang. Namun, permintaan itu
ditepis.
Apalagi, menurut versi aparat pemerintah, tak ada
konfirmasi bahwa ibunya menderita gangguan mental. Xiao Bao juga masih
punya dua pamannya yang menjaganya.
Belum jelas apa yang menyebabkan ibu Xiao Bao tega menusuk anaknya sendiri: apakah karena tekanan hidup, sindrom baby blues, atau masalah kejiwaan.
Untuk
dugaan penyebab ketiga, penyakit mental masih dianggap tabu di China.
Tak banyak penderitanya yang mendapatkan pengobatan atau perawatan
psikiatris.
Data analisis masalah kesehatan mental di empat
provinsi China, yang diterbitkan pada tahun 2009 dalam jurnal medis
Inggris The Lancet, diperkirakan 91 persen dari 173 juta warga China
yang sudah dewasa diyakini menderita masalah mental tidak pernah
menerima bantuan profesional.
Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dpuf
Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dp
Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dpuf
Xiao Bao, bayi delapan bulan di China ini beruntung masih selamat
ketika dia ditusuk ibunya dengan gunting sebanyak 90 kali karena
menggigit saat sedang disusui.
Bao ditemukan pamannya di kolam penuh darah dan harus mengalami
seratus jahitan, paling banyak di wajahnya, seperti dilansir surat kabar
the Daily Mail, Jumat (12/7).
Bao tinggal di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, bersama ibu dan dua
pamannya. Mereka hidup dengan mendaur ulang sampah. Salah satu paman Bao
melihat keponakannya itu terapung di kolam penuh darah di halaman rumah
mereka. Dia lantas segera melarikan Bao ke rumah sakit.
Ibu Bao kemudian mengaku dia menusuk-nusuk bayinya setelah Bao menggigit ketika sedang disusui.
Tetangga rumah Bao meminta pemerintah setempat membawa dan merawat dia tapi permintaan itu ditolak.
Ternyata penolakan itu berdasarkan laporan yang menyebutkan ibu Bao
tidak mengalami gangguan jiwa. Lagi pula, kata pemerintah setempat, Bao
masih memiliki dua paman yang bisa mengasuhnya.
Penyakit gangguan jiwa masih banyak ditemukan di China dan pengobatan modern belum banyak digunakan.
Sebuah analisis di empat provinsi China yang dipublikasikan pada 2009
menyebutkan menyebutkan sebanyak 91 persen dari 173 juta orang dewasa
di China mengidap penyakit gangguan mental dan tidak mendapat pengobatan
profesional. - See more at: http://www.noveloke.com/2013/07/ibu-di-china-tusuk-bayinya-90-kali.html#sthash.996rGPGU.dpuf